Jumaat, 26 November 2010

Ribuan UFO Dilihat Sedang Mengepung Matahari

Sekitar 18 Januari 2010 lalu, pesawat ruang angkasa tiga-dimensi NASA yang dikhaskan untuk memantau matahari mulai merakam satu kelompok benda terbang UFO raksasa di sekitar matahari.

Menurut seorang pemerhati mengatakan bahawa UFO tersebut “kelihatan sedang bergerak, kerana dalam foto video NASA, mereka berada di lokasi yang berbeza, benda-benda terbang ini sangat besar, yang terkecil mungkin sebesar planet bumi.

Jika UFO ini adalah planet atau asteroid yang lebih besar dari komet, maka seharusnya sama seperti dengan kejadian komet yang baru-baru ini terjadi, seharusnya telah ditarik oleh gaya graviti matahari yang sangat kuat. “Ahli Fisik kuantum Nassim Haramein juga menolak andaian bahawa itu adalah komet, dia berkata jika itu adalah sebuah komet, maka komet sebesar itu seharusnya kita dapat dengan jelas melihat ekor kometnya.

Penjelasan NASA: Kegagalan peralatan

Menurut laporan jaringan media asing Examiner, pada awalnya NASA masih mempublikasikan foto atau video ini pada situs web-nya, tetapi kemudian mencabutnya dengan suatu alasan yang belum diketahui!

Saintis, projeksi tiga dimensi NASA Dr Joe Gurman menjelaskan bahawa benda-benda UFO ini adalah kerana terjadi gangguan pada peralatan NASA, fenomena yang terbentuk akibat super-terkompresi. Gurman mengatakan, ” logger data dari pusat DSN pada 18 Januari 2010 gagal, persis pada hari itu mulai di sekitar matahari muncul gelombang UFO.”

Gurman mengatakan kerana pusat logger data DSN timbul gangguan,foto UFO yang terlihat itu adalah kerana dikompresi menjadi “Beacon pattern”, bukanlah pemutaran telemetri Image normal. Dia mengatakan bahwa kerana adanya perbedaan dalam data kompresi membuat orang merasakan seperti melihat UFO. Namun, orang-orang yang menerima surat dari Gurman tidak ada yang menganggap bahawa penjelasan NASA dapat dipercaya.

Peradaban Luar Sedang Mendeteksi dan Memasuki sistem Tata Suria Kita Ahli Fisik kuantum Nassim Haramein memperolehi foto dan video asli sebelum NASA menghapusnya, bahkan melakukan sebuah analisis dari sudut pandang fisik kuantum, dia menjelaskan dalam video sekitar 10-minit, UFO yang lebih kecil dan lebih besar dari bumi ini diperkirakan adalah pesawat ruang angkasa raksasa alien atau pesawat ruang angkasa raksasa yang mampu melintasi ruang dan waktu. Pesawat ruang angkasa asing ini menggunakan matahari sebagai singularitas lubang hitam atau gerbang bintang, untuk mengunjungi tata suria kita.

Mr Haramein menganggap data tiga-dimensi pesawat UFO raksasa yang diperoleh NASA ini membuktikan bahwa peradaban extraterrestrial menggunakan kapal terbang sebesar planet bumi ini melalui pintu bintang matahari masuk ke dalam sistem tata suria kita.

Nassim Haramein mengatakan bahawa di sekitar matahari sering muncul UFO. Dan bukan hanya satu, tetapi adalah sebuah formasi lengkap. Sebenarnya, apakah NASA atau Pemerintah Amerika Syarikat sangat menyedari hal ini, bahawa ada teknologi yang menguasai peradaban luar bumi yang luar biasa, dan memungkinkan pesawat ruang angkasa untuk menahan suhu tinggi dekat matahari. Namun, Pemerintah Amerika Syarikat takut untuk mengakui kenyataan ini, dan masih tidak dapat memutuskan bahawa apa yang akan mereka lakukan.

NASA Sedang Menyembunyikan Apa? Mengapa NASA harus mengganti bukti foto dan video? Apa sebenarnya yang ingin mereka sembunyikan? Apakah umat manusia takut dirinya tidak mampu menghadapi peradaban makhluk luar angkasa berteknologi tinggi seperti ini?

Ahli Fisik kuantum Nassim Haramein, mengatakan setelah dia melihat benda-benda terbang ini, dia menulis surat melalui e-mail dikirimkan ke NASA, menanyakan kepada orang-orang di NASA benda apakah ini yang mereka perkirakan. Setelah itu NASA kemudian menghapus video di situs web.

Pada tahun 1984,. mantan Presiden Amerika Syarikat Ronald Reagan dalam pidato pelantikan presiden, pernah mengatakan kepada publik perkataan seperti ini: “tuan-tuan dan puan-puan, masa depan semua yang tertulis dalam alkitab”. Kata-kata Presiden Reagan, membuat media dunia internasional berspekulasi bahawa apa maksud perkataannya itu? Beberapa orang menduga bahwa kata-kata Reagan mungkin berhubungan dengan prediksi tentang nasib akhir umat manusia. Patut dicatat adalah bahawa setelah Reagan terpilih kembali sebagai presiden, pernah tiga kali dalam kesempatan yang tidak-biasa, mengungkapkan beberapa kekuwatirannya.

Pada tahun 1985, mantan Presiden Amerika Serikat Ronald Reagan, dalam pertemuan dengan mantan pemimpin Uni Soviet Mikhail Gorbachev , mengingatkan kepadanya: “manusia harus was-was terhadap ancaman mendadak yang datang dari makhluk tertentu dari planet lain alam semesta.” 16 Februari 1987, dalam sebuah konferensi Komite Pusat Parti Komunis Soviet yang diselenggarakan di Kremlin di Moscow, Gorbachev telah mengkonfirmasi: “Dalam pertemuan di Jenewa, presiden AS pernah mengatakan bahawa jika bumi diinvasi oleh makhluk asing, Amerika Syarikat dan Uni Soviet harus bersatu untuk melawan invasi yang mirip seperti itu” 21 September 1987, di pertemuan Majlis Umum PBB ke- 43, Presiden Reagan sekali lagi mengingatkan kita: “Ada ancaman yang lebih menakutkan dibandingkan dengan perang berbagai bangsa di bumi dengan dunia luar?” Kata-kata Presiden Reagan seharusnya tidak hanya di mulut saja, di podium PBB, dia tidak mewakili dirinya sendiri, tetapi atas nama Amerika Syarikat, yang didukung oleh kata-katanya sendiri, adalah teknologi antariksa yang kuat di seluruh Amerika Syarikat.

Apa yang membuat Amerika begitu kuatir? Bahkan, Uni Soviet sebagai kekuatan ruang angkasa kedua, juga memberikan banyak pandangan yang sama, Gorbachev ketika menginformasikan pandangan ketika bertemu Presiden Reagan, dia tidak menganggapnya sebagai lelucon, atau menyangkal, tapi dia mengatakan saat ini masih belum diperlukan. Dengan kata lain, Gorbachev dan Reagan sudah tahu banyak mengenai hal ini. Menyiratkan Luasnya Peradaban Extraterrestrial.

Jika data asli NASA (penggantian foto) itu benar, maka 18 Januari 2010 gelombang munculnya ribuan UFO raksasa, itu menunjukkan pengungkapan peradaban luar bumi pada tahun 2010 akan memiliki implikasi luas. Setidaknya ada beberapa hal seperti berikut ini: Kita tidak boleh mengharapkan NASA untuk mengekspos peradaban extraterrestrial, dan kegagalan peralatan yang dikatakan Gurman tidak masuk akal, sukar diyakini. Dan juga tidak jelas alasannya NASA menghapus foto-foto UFO ini di situsnya, ini jelas menyembunyikan sesuatu.

Ahli Fisik kuantum Nassim Haramein memberikan penjelasan yang masuk akal: peradaban extraterrestrial sedang mendeteksi dan memasuki tata suria. Ia menganggap, NASA memperoleh data tiga-dimensi UFO raksasa tersebut membuktikan bahawa peradaban luar bumi diperkirakan menggunakan kapal ruang angkasa yang begitu besar melalui pintu bintang matahari atau lubang hitam singularitas masuk ke sistem tata suria kita. 

Pada 18 Januari tahun 2010, munculnya sekelompok besar yang diperkirakan armada kapal di sekitar matahari, dapat dikatakan peradaban extraterrestrial yang menampakkan diri, dan dalam peradaban mereka memiliki sebuah pesawat ruang angkasa yang besarnya seukuran bumi. Pesawat ruang angkasa yang melalui pintu bintang matahari atau titik tunggal ke dalam tata suria, memiliki kapasiti untuk memberikan bantuan darurat kepada manusia pada saat yang diperlukan, sehingga kemampuan seperti ini untuk memecahkan aturan alam semesta, “non-intervensi”. Wallahualam..

De’Amsun

Sumber : http://www.indowebster.web.id/showthread.php?t=94887